Menangi Perang Saudara, Ahsan/Hendra Akui Sempat Tertekan
TOKYO, iNews.id – Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengaku sempat tertekan sebelum akhirnya memenangi “perang saudara” kontra juniornya di pelatnas, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso pada putaran kedua Japan Open 2019, Kamis, (25/7/2019) sore WIB.
Pada laga di Musashino Forest Sport Plaza itu, duo berjuluk The Daddies itu harus kerja keras melalui rubber game sebelum memastikan kemenangan 16-21, 21-18, 22-20.
Pada game pertama, Ahsan/Hendra sempat waswas karena gagal mengembangkan permainan. Kondisi ini tak lepas dari tekanan Wahyu/Ade yang tampil cukup agresif.
Tak pelak, Ahsan/Hendra harus jatuh bangun mengejar penempatan bola juniornya itu yang sangat menyulitkan.
“Alhamdulillah kami bisa melewati partai yang krusial, mereka penampilannya lagi bagus, kalau melawan top seed selalu beri perlawanan. Kami sudah antisipasi ini, kami sudah menyangka akan ramai," kata Ahsan setelah pertandingan, dikutip situs resmi PBSI.
“Kami sempat tertekan di game pertama, di pertengahan game kedua kami bisa membalikkan keadaan," ujar Ahsan.