Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Selamat! Anak Pertama Adiba Kanza dan Egy Maulana Lahir Hari Ini
Advertisement . Scroll to see content

6 Kisah Perjuangan Pesepak Bola Top Indonesia, Nomor 5 Jual Bambu Demi Beli Sepatu

Minggu, 20 November 2022 - 16:16:00 WIB
6 Kisah Perjuangan Pesepak Bola Top Indonesia, Nomor 5 Jual Bambu Demi Beli Sepatu
Ada 6 kisah perjuangan pesepak bola top Indonesia yang menarik diulas (Foto: Instagram/saddilramdanii)
Advertisement . Scroll to see content

3. Ramdani Lestaluhu

Pemain Persija Jakarta Ramdani Lestaluhu merayakan gol yang dibuatnya saat mengalahkan Kalteng Putra 3-1 di Stadion Tuah Pahoe, Sabtu (21/12/2019). (Foto: Instagram@persijajkt)

Gelandang Persija Jakarta, Ramdani Lestaluhu lahir di Tulehu, 5 November 1991. Baginya tumbuh dan besar di wilayah yang memiliki konflik itu tidaklah mudah.

Demi menghindari konflik, Sani Tawainella yang seorang pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) Akademi Tulehu ini seringkali mengajak anak-anak di Tulehu untuk berlatih sepak bola di lapangan dan sesekali mereka berlatih di pantai. 

Meski ada dalam situasi sulit, Ramdani Lestaluhu tidak menyerah untuk mengejar mimpinya sebagai pemain sepak bola. Hasilnya, dia kini menjadi salah satu pesepak bola kenamaan di Indonesia.

4. Egy Maulana Vikri

Gelandang Timnas Indonesia U-23 Indonesia Egy Maulana Vikri sebut tiga faktor penentu bisa mengalahkan Filipina pada laga lanjutan Grup A SEA Games 2021. (Foto: PSSI)

Egy Maulana Vikri lahir di Medan pada 7 Juli 2000. Pemain profesional ini masuk dalam skuad Timnas Indonesia arahan Indra Sjafri pada AFF U-19 2017. Sebelumnya dia sempat gagal menjadi pesepak bola lantaran minimnya dana. 

Kemampuan Egy diakui para pencari bakat. Dia kerap kali meminta orang tuanya untuk mengikuti SSB. Namun, keterbatasan ekonomi keluarganya tidak mampu mendukungnya untuk mengikuti SSB tersebut.

Orang tuanya sempat menyarankan Egy untuk mengubur dalam-dalam impiannya tersebut. Di tengah keputusasaan tersebut, datanglah Subagja, seorang pencari bakat yang membawa Egy ke Jakarta.

Bagja menyerahkan Egy kepada Indra Sjafri, pelatih Timnas U-19 tersebut langsung terpukau dengan performa Egy.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut