Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kenan Yildiz Bikin Juventus Panik! Kontrak Baru Harus Segera Diteken
Advertisement . Scroll to see content

Juventus Hajar Napoli, Andrea Pirlo Ungkap Penyesalan Terbesar

Kamis, 08 April 2021 - 06:00:00 WIB
Juventus Hajar Napoli, Andrea Pirlo Ungkap Penyesalan Terbesar
Andrea Pirlo ungkap penyesalan usai Juventus menang 2-1 atas Napoli pada giornata ke-3 Liga Italia di Allianz Stadium, Kamis (8/4/2021) dini hari WIB. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

TURIN, iNews.id - Juventus menang 2-1 atas Napoli pada laga tunda giornata ke-3 Liga Italia di Allianz Stadium, Kamis (8/4/2021) dini hari WIB. Usai laga Pelatih Si Nyonya Tua Andrea Pirlo mengungkapkan penyesalan terbesar musim ini.

Di laga tersebut tuan rumah menang berkat gol Cristiano Ronaldo pada menit ke-13 dan Paulo Dybala (73). Sementara Napoli hanya bisa memperkecil kedudukan melalui penalti Lorenzo Insigne di masa injury time.

Pirlo yang kariernya di ujung tanduk senang melihat timnya menang. Namun dia heran mengapa Juventus perkasa saat melawan tim besar seperti Napoli dan malah loyo saat menghadapi lawan yang levelnya di bawah mereka.

Sebelum menang dini hari tadi, Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan dikalahkan Benevento 0-1 dan ditahan imbang Torino 2-2. Perlu diketahui Benevento saat ini duduk di posisi ke-15 klasemen, sementara Torino ke-17.

“Kami sering tidak cukup bersemangat melawan tim-tim di bawah klasemen. Secara tidak sadar kami lengah. Kami mencoba menyelesaikan pertandingan itu dengan gerakan individu daripada sebagai sebuah tim," kata Pirlo dikutip dari Football Italia.

Mantan gelandang Timnas Italia itu sangat menyesal karena inkonsistensi membuat peluang meraih scudetto nyaris sirna. Juventus bertengger di posisi ketiga klasemen mengepak 59 poin, tertinggal 12 angka dari Inter Milan di singgasana.

"Saya membuat banyak kesalahan. Tapi saya akan membenahinya. Ini musim pertama saya. Dan saya membutuhkan pengalaman itu untuk masa kini dan masa depan. Ini musim yang rumit tidak hanya untuk saya. Tapi juga untuk banyak pelatih lain. Semua orang membuat kesalahan, termasuk saya," ujarnya.

"Tujuan kami sekarang finis empat besar, karena sulit untuk mencapai puncak. Ada 10 pertandingan lagi yang harus dilalui dan kemudian bersiap untuk Coppa Italia," tuturnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut