JAKARTA, iNews.id - Elon Musk mengumumkan dia menangguhkan kesepakatan Twitter untuk sementara waktu sambil menunggu review data akun palsu atau spam. Penundaan akuisisi platform media sosial mengguncang pasar saham dalam prosesnya.
Dalam tweet pengumumannya, CEO Tesla membagikan artikel Reuters yang membahas pertanyaan apakah akun palsu dan spam terdiri kurang dari 5 persen dari semua akun di Twitter, yang diklaim perusahaan dalam pengajuan SEC pada 2 Mei.
"Kesepakatan Twitter untuk sementara ditangguhkan rincian yang mendukung perhitungan akun spam/palsu memang mewakili kurang dari 5 persen pengguna," ujarnya dalam tweet sebagaimana dikutip dari Digital Trends.
Keputusan Musk untuk menjeda akuisisi Twitter karena penyelidikan aktif ke akun palsu menyiratkan angkanya mungkin lebih tinggi dari yang diklaim perusahaan. Dua jam setelah tweet pertamanya, Musk melanjutkan dengan mengatakan dia masih berkomitmen untuk mengakuisisi Twitter.
Editor : Dini Listiyani
Follow Berita iNews di Google News