Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Facebook Jadi Ladang Konten Radikal dan Terorisme, Ini Faktanya!
Advertisement . Scroll to see content

Facebook Bikin Aplikasi Pengenal Wajah Internal, Bantu Karyawan Identifikasi Rekan Kerja

Senin, 25 November 2019 - 17:57:00 WIB
Facebook Bikin Aplikasi Pengenal Wajah Internal, Bantu Karyawan Identifikasi Rekan Kerja
Facebook membuat aplikasi pengenal wajah internal. (Foto: Cnet)
Advertisement . Scroll to see content

MENLO PARK, iNews.id - Facebook dilaporkan mengembangkan aplikasi seluler internal beberapa tahun lalu. Uniknya, aplikasi menggunakan pengenal wajah yang memungkinkan karyawannya mengidentifikasi rekan kerja dan teman-teman mereka.

Mengutip sumber anonim, Business Insider melaporkan aplikasi dengan pengenal wajah dikembangkan antara 2015-2016. Tapi sejak itu, aplikasi dihentikan.

Aplikasi versi satu dapat mengidentifikasi siapa saja di jejaring sosial jika cukup data untuk melakukannya. Raksasa jejaring sosial ini mengakui mengembangkan aplikasi pengenal wajah. Tapi, mereka membantah aplikasi dapat mengidentifikasi setiap anggota jejaring sosial.

"Sebagai cara untuk belajar tentang teknologi baru, tim kami secara teratur membangun aplikasi untuk digunakan secara internal. Aplikasi yang dijelaskan di sini hanya tersedia untuk karyawan Facebook dan hanya dapat mengenali karyawan dan teman-teman mereka yang telah mengaktifkan pengenal wajah," kata juru bicara Facebook yang dikutip dari Cnet, Senin (25/11/2019).

Business Insider melaporkan aplikasi ini masih dalam tahap awal. Untuk menggunakannya, karyawan hanya perlu mengarahkan kamera ponsel mereka ke orang lain, kemudian nama serta gambar profile Facebook mereka akan muncul setelah beberapa detik.

Aplikasi internal yang dikembangkan Facebook tersebut menyoroti bagaimana raksasa jejaring sosial bereksperimen dengan fitur-fitur yang dapat meningkatkan kecemasan orang yang khawatir soal privasi mereka. Aplikasi dibangun sebelum skandal Cambridge Analytica yang terjadi pada 2018.

Skandal Cambridge Analytica memicu lebih banyak pengawasan terhadap Facebook dan upayanya untuk menjaga privasi pengguna. Facebook juga pernah mendapat kritik karena menggunakan pengenal wajah di masa lalu.

Fitur pengenal wajah yang men-suggest tag ke foto Facebook Anda adalah pusat dari gugatan 2015. Pada saat itu, Facebook dituduh melanggar Undang-Undang privasi biometrik Illinois.

Ketika seseorang men-tag Anda di foto, maka tautan ke profil Facebook Anda akan dibuat. Fitur dihidupkan secara default, kecuali jika Anda memilih untuk tidak menggunakannya.

Editor: Tuty Ocktaviany

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut