Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral Aurora Pink Muncul di Langit Australia, Indah Banget!
Advertisement . Scroll to see content

Indonesia Berisiko Rendah Terdampak Aktivitas Matahari, Begini Penjelasannya

Senin, 15 Agustus 2022 - 13:09:00 WIB
Indonesia Berisiko Rendah Terdampak Aktivitas Matahari, Begini Penjelasannya
Indonesia Berisiko Rendah Terdampak Aktivitas Matahari (Foto: NASA)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sejumlah aktivitas Matahari terus terjadi bahkan hingga hari ini. Adakah dampak berbagai aktivitas Matahari bagi manusia yang ada di Bumi?

Peneliti Pusat Antariksa BRIN Johan Muhammad memaparkan Matahari sebagai sumber energi utama di Tata Surya memiliki pengaruh terhadap cuaca antariksa. Layaknya di Bumi, cuaca antariksa bersifat dinamis dan sangt bergantung pada aktivitas Matahari. 

"Cuaca antariksa adalah keadaan di lingkungan antariksa, khususnya antara Matahari dan Bumi, yang meliputi kondisi Matahari, medium antarplanet, atmosfer atas Bumi (ionosfer), dan selubung magnet Bumi (magnetosfer)," katanya. 

Untuk diketahui, Matahari secara rutin melepaskan energi dalam bentuk radiasi. Beberapa aktivitas Matahari yang berpengaruh besar terhadap kondisi cuaca antariksa di antaranya adalah flare, lontaran massa korona, dan angin surya. 

“Aktivitas Matahari secara langsung mengubah kerapatan dan tekanan plasma di medium antarplanet dan ionosfer, serta meningkatkan tekanan magnetik pada magnetosfer Bumi. Akibatnya, berbagai sinyal gelombang elektromagnetik yang biasa dimanfaatkan oleh manusia untuk keperluan komunikasi dan navigasi dapat terganggu saat terjadi aktivitas Matahari yang ekstrem,” lanjut Johan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut