NASA Akan Luncurkan Pesawat Luar Angkasa untuk Pelajari Matahari
Instrumen Parker Solar Probe mungkin akan mengungkapkan mekanisme yang bekerja di belakang percepatan partikel energik matahari. Partikel semacam itu bisa mengganggu elektronik satelit, terutama yang terletak di luar medan magnet bumi.
Menurut NASA, terobosan untuk pesawat luar angkasa terletak pada perisai panas mutakhir. "Thermal Protection System (perisai panas) merupakan salah satu teknologi penggerak misi pesawat luar angkasa. Perisai memungkinkan pesawat luar angkasa beroperasi pada suhu kamar," kata Project Manager Parker Solar Probe Andy Driesman.
Perisai panas merupakan tumpukan dari karbon-karbon komposit yang mengelilingi hampir empat setengah inci busa karbon, yang sekitarnya 97 persennya udara.
"Energi peluncuran untuk mencapai Matahari ialah 55 kali yang diperlukan untuk sampai ke Mars, dan dua kali yang diperlukan mencapai Pluto," kata Guo Yanping dari John Hopkins Applied Physics Laboratory yang merancang lintasan misi, dilansir dari India Times, Rabu (25/7/2018).
Editor: Tuty Ocktaviany