Roket SpaceX Berada di Jalur Tabrakan, Diperkirakan Hantam Sisi Jauh Bulan Maret 2022
Dia mengatakan itu adalah kasus pertama yang tidak disengaja dari sampah luar angkasa yang menabrak Bulan. Lokasi tabrakan roket SpaceX yang pasti masih sulit ditentukan karena berbagai faktor. Terkait apakah tabrakan roket ini akan bisa diamati dari Bumi, Gray mengatakan kemungkinan besar tidak akan bisa.
"Sebagian besar Bulan menghalangi, dan bahkan jika berada di sisi dekat, dampaknya terjadi beberapa hari setelah Bulan Baru," katanya.
Sedangkan Jonathan McDowell seorang ahli astrofisika dari Harvard University, mengonfirmasi fenomena unik ini. McDowell mengatakan tabrakan ini memang menarik tapi tak perlu khawatir soal dampaknya.
Meski begitu, pengamat luar angkasa meyakini tabrakan ini akan menyediakan banyak data berharga. Dampak dari tabrakan ini kemungkinan besar akan menciptakan kawah baru di permukaan Bulan.
Editor: Dini Listiyani