Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Satelit Nusantara 5 Berhasil Diluncurkan, Koneksi Internet Makin Kencang Terbesar di Asia Tenggara
Advertisement . Scroll to see content

Satelit Mati NASA Diperkirakan Jatuh ke Bumi Akhir Pekan Ini, Sebagian Terbakar di Atmosfer

Sabtu, 07 Januari 2023 - 06:59:00 WIB
Satelit Mati NASA Diperkirakan Jatuh ke Bumi Akhir Pekan Ini, Sebagian Terbakar di Atmosfer
Satelit Mati NASA Diperkirakan Jatuh ke Bumi (Foto: NASA)
Advertisement . Scroll to see content

Penyelaman maut ERBS akan menyusul jatuhnya sampah luar angkasa lainnya yang lebih dramatis. Pada 2022, misalnya, dua inti roket China Long March 5B seberat kira-kira 23 ton (21 metrik ton) jatuh kembali ke Bumi tanpa terkendali. 

Tabrakan ini terjadi masing-masing pada Juli dan November dalam setiap kasus sekitar seminggu setelah roket membantu meluncurkan modul baru ke stasiun luar angkasa Tiangong China.

Tahap pertama dari roket orbit lainnya diarahkan ke penghancuran terkendali tepat setelah lepas landas atau turun untuk pendaratan yang aman dan digunakan kembali di masa mendatang. Jadi, jatuhnya Long March 5B telah menuai kritik dari sebagian besar komunitas luar angkasa.

ERBS kasus yang berbeda, tentu saja karena sudah tinggi selama hampir empat dekade. Namun, tetap saja kecelakaan pesawat luar angkasa yang akan datang adalah pengingat orbit Bumi dihuni oleh banyak sampah luar angkasa, yang menimbulkan ancaman yang semakin meningkat karena semakin banyak satelit naik.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut