Objek Wisatanya Diincar Turis Dunia, 7 Negara Ini Bikin Aturan Ketat

Big Major Cay Island, Bahama
Aktivitas babi yang menggemaskan di Big Major Island, Bahama selalu menarik perhatian wisatawan. Namun sayangnya, perilaku wisatawan yang buruk, hampir membuat babi pantai ini mengalami kepunahan. Wisatawan yang datang kerap memberi hewan ini makan sembarangan, sehingga menyebabkan mereka menelan pasir terlalu banyak. Kegaduhan lain yang diperbuat turis adalah memberi babi pantai ini bir dan rum. Tak jarang pula turis menaikinya.
Amsterdam, Belanda
Amsterdam telah lama menjadi tujuan liburan populer untuk pelancong yang menyukai kemeriahan. Saking banyaknya turis yang datang, membuat destinasi di kota-kota kecil ini terancam hancur.
Kepala Eksekutif Pemasaran Amsterdam, Frans van der Avert mengatakan kepada Travel Weekly, "Banyak kota bersejarah di Eropa semakin hancur oleh pengunjung." Situs penyewaan liburan, seperti Airbnb, memiliki dampak negatif pada kota. Menurut van der Avert, penyewaan liburan murah ini, telah mengambil alih distrik kanal kota.
Pada akhirnya, kota ini memberlakukan pembatasan Airbnb di pusat tempat wisata. Airbnb tidak boleh menyewakan apartemennya selama lebih dari 60 hari dalam setahun.
Kuba
New York Times melaporkan, tingginya turis yang datang ke Kuba pada tahun lalu mencapai 3,5 juta orang. Hal ini menjadi masalah baru bagi penduduk lokal. Mereka kekurangan pangan, barang kebutuhan pokok menjadi mahal, dan hotel-hotel membeli semua bahan pokok tersebut. Sejak saat itu, pemerintah Kuba menetapkan harga untuk kebutuhan pokok, agar tetap terjangkau oleh penduduk lokal.
Editor: Vien Dimyati