Diserang Gelombang Panas, China Terancam Kekurangan Listrik dan Harga Daging Babi Naik

Anggie Ariesta
Diserang gelombang panas, China terancam kekurangan listrik dan harga daging babi naik. Foto: Reuters

Sebagian besar kenaikan harga dimulai minggu lalu. Daging babi, daging pokok di China, sangat terpengaruh karena kedelai dan jagung adalah bahan utama yang digunakan dalam industri ternak babi.

Pada pekan yang berakhir 1 Juli, harga babi meningkat 46 persen sejak Maret, menurut data terbaru dari Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional, perencana ekonomi utama negara itu. Komisi itu menyatakan, pihaknya sedang mempertimbangkan untuk memanfaatkan cadangan daging babi strategis negara itu untuk menahan kenaikan harga yang cepat. Mereka juga berjanji untuk menekan perilaku menaikkan harga oleh peternakan babi.

Menurut data CPI terbaru China, indeks harga konsumen meningkat 2,5 persen dari tahun sebelumnya, naik dari 2,1 persen pada Mei dan tertinggi dalam hampir dua tahun. Harga daging babi, yang naik hampir 3 persen pada Juni dari Mei, telah menambah tekanan, kata biro statistik nasional dalam sebuah pernyataan.

Sementara itu, China akan merilis data PDB kuartal II 2022 pada Jumat (15/7/2022). Diperkirakan pertumbuhan ekonomi negara itu menurun menjadi sekitar 1 persen dari 4,8 persen pada kuartal I 2022.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Destinasi
6 jam lalu

Nahas, Kuil China Hangus Terbakar gegara Turis Iseng Nyalain Dupa

Buletin
6 jam lalu

Buronan Interpol asal China Ditangkap di Batam

Internasional
2 hari lalu

Tensi Memanas, Kapal Penjaga Pantai China Melintas di Senkaku Jepang

Internasional
4 hari lalu

Wow, China Temukan Harta Karun Emas Hampir 1.500 Ton

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal