Kelima, penyelesaikan restrukturisasi PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Keenam, penyelesaikan restrukturisasi ID Food. Ketujuh, penyelesaian restrukturisasi Defend ID.
"Saya sudah ketemu Pak Menhan (Prabowo Subianto) dan Pak Mahfud (Menko Polhukam), industri pertahanan kita marketnya kecil jadi harus bangun ekosistem dengan negara lain," katanya.
Kedelapan, deregulasi dan penataan Peraturan Menteri (Permen) BUMN. Erick menuturkan, selama ini pegawai di Kementerian BUMN tidak mendapatkan apa-apa ketika direksi dan BUMN-nya mendapatkan keuntungan. Hal itu membuat marak terjadinya jual beli jabatan karena merasa iri.
"Ini yang kita dorong, kalau BUMN bagi-bagi dividen, temen-temen di kementerian juga dapat bonus. Bu Menkeu sudah setuju," ucapnya.
Terakhir, kesembilan, penguatan tata kelola investasi dana pensiun (dapen) BUMN. Erick menyebutkan, saat ini hanya 35 persen dalam kondisi sehat. Sementara, 65 persen dapen di BUMN dalam kondisi bermasalah.
"Minggu depan saya bersama Ketua KPK mau ketemu seluruh BUMN. Hati-hati karena kita mau investigasi, saya mau bersih-bersih. Kita jangan hanya Asabri, Jiwasraya, Taspen yang kita jagain yang ini lupa. Dana pensiun di masing-masing BUMN sakit," tuturnya.