JAKARTA, iNews.id - Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Aida S. Budiman mengungkapkan dua penyebab utama kenaikan harga beras yang menembus 4,4 persen per September 2023. Penyebab pertama adalah karena musim tanam baru dimulai.
"Kenapa beras ini harganya naik, memang di September ini kita lihat kenaikannya sudah 4,4 persen tapi dia naik karena musim tanamnya ini baru mulai," ujar Aida dalam konferensi pers Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI di Jakarta, Kamis (21/9/2023).
Aida menambahkan, penyebab kedua kenaikan harga beras adalah fenomena iklim El Nino yang sedikit mengalami perpanjangan.
"Tapi indeks kekuatannya si El Nino itu masih tetap lemah, hanya sedikit lebih panjang tadi kita perkirakan dia sudah selesai di akhir tahun. Tapi, gambaran sekarang tampaknya sedikit bergeser ke satu bulan di 2024 itu yang kita lihat," katanya.