NEW DELHI, iNews.id - India meminta Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) dan Dewan Stabilitas Keuangan atau Financial Stability Board (FSB) untuk membantu merumuskan regulasi aset kripto secara komprehensif.
Hal itu, disampaikan India dalam pertemuan para menteri keuangan dan gubernur bank sentral G20 Presidensi India 2023. Pertemuan itu, berlangsung di Bengaluru, India, pada 24-25 Februari 2023.
“Ini akan membantu dalam perumusan pendekatan kebijakan yang terkoordinasi dan komprehensif untuk aset kripto,” bunyi pernyataan Kementerian Keuangan India.
Pada Sabtu (25/2/2023), Pemerintah India merilis “Ringkasan Ketua G20 dan Dokumen Hasil” menyusul pertemuan para menteri keuangan dan gubernur bank sentral G20. Dalam rilis tersebut, regulasi kripto menjadi salah satu topik yang akan dibahas.
Selama diskusi panel tentang peraturan mata uang kripto sebagai bagian dari pertemuan G20, India meminta Dana Moneter Internasional (IMF) dan Dewan Stabilitas Keuangan (FSB) berkolaborasi dalam makalah teknis tentang aset kripto.