Jumlah Pengangguran Terbuka di RI Tembus 7,5 Juta Orang, Ini Penyebabnya

Iqbal Dwi Purnama
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menyebut tingkat pengangguran terbuka di Indonesia masih cukup tinggi. Jumlahnya mencapai 7,5 juta orang. (Foto: Ilustrasi/Ist)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menyebut tingkat pengangguran terbuka di Indonesia masih cukup tinggi. Berdasarkan data, jumlah pengangguran di Indonesia menembus 7,5 juta orang.

"Secara nasional kita juga dihadapkan dengan tingkat pengangguran yang masih tinggi, dengan jumlah sekitar 7,5 juta orang se-Indonesia," ujar Yassierli dalam sambutannya pada acara Naker Expo di Jakarta, Kamis (21/11/2024).

Yassierli menambahkan, tingginya tingkat pengangguran terbuka di Indonesia disebabkan oleh beberapa hal, seperti sumber daya manusia (SDM) yang kurang terampil, hingga mismatch antara kebutuhan industri dengan angkatan kerja baru.

"Memang menciptakan dan menyiapkan tenaga kerja terampil yang siap bekerja ini menjadi tantangan kita semua. Tapi ini motivasi kita di Kemnaker, ini adalah tugas yang mulia," katanya.

Yassierli juga menyinggung soal kondisi perekonomian nasional yang juga menjadi faktor penyumbang pengangguran terbuka di Indonesia. Menurutnya, kondisi deflasi yang terjadi hingga Oktober 2024 lalu juga menjadi penyebab masih tingginya pengangguran di Indonesia. 

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Bisnis
9 hari lalu

Duh! Produktivitas Tenaga Kerja RI Masih di Bawah Rata-Rata ASEAN

Nasional
9 hari lalu

Prabowo Terima 2 Tokoh Buruh Dunia di Istana, Bahas Apa?

Nasional
15 hari lalu

BPS: Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,46 Juta Orang per Agustus 2025

Nasional
16 hari lalu

Penciptaan Lapangan Kerja Harus Ditopang Industrialisasi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal