Andika mengatakan, ini adalah situasi di mana pemerintah, siapa pun yang terpilih sebagai presiden dan wakil presiden dari 2024 sampai dengan 2045, harus memastikan kecukupan lapangan kerja.
"Lapangan kerja baru yang telah disediakan pemerintahan sekarang, itu kira-kira dua jutaan per tahun. Mas Ganjar menginginkan untuk lima tahun ke depan tiga jutaan, satu setengah lebih banyak dari sekarang. Dan itu nggak gampang, nggak gampang," ujar Andika.
Andika menyebut bahwa tujuan Ganjar-Mahfud dengan tiga juta lapangan kerja per tahun itu, maka pertumbuhan ekonomi diharapkan bisa tumbuh 7 persen. Kendati selisihnya hanya 2 persen dari pertumbuhan ekonomi saat ini sebesar 5 persen, tambah Andika, tingkat kesulitannya masih tinggi, sehingga membutuhkan kerja keras.
"Misalnya dari 2014 sampai sekarang, sudah sembilan tahun, tidak pernah di atas 6 persen pertumbuhannya. Tahun ini bisa dibawah 6 persen," kata dia.
Pasangan Ganjar-Mahfud memiliki program unggulan untuk generasi muda, yakni membangun Creative Hub di seluruh Indonesia. Program ini akan direalisasikan saat Ganjar-Mahfud memimpin Indonesia.
Pembentukan Creative Hub itu bertujuan mengakomodasi kreativitas anak-anak muda agar mereka bisa mengembangkan bakat dan minatnya, sehingga memacu berkembangnya sektor kreatif. Kemudian program Ekonomi Kreatif Makin Melaju, Program Budayawan Berkarya, Program Seni Budaya Indonesia Kebanggaan.