Pendapatan Charter Garuda Indonesia Naik 5 Kali Lipat di Akhir 2020

Suparjo Ramalan
Pesawat Garuda Indonesia. (Foto: dok iNews)

"Pendapatan akselerry atau pelayanan penerbangan juga meningkat dibanding kuartal III posisi akhir tahun (2020) yaitu meningkat 7,3 juta dolar AS menjadi 9,4 juta dolar AS. Ini terjadi penurunan sebesar 48,1 persen bila dibandingkan dengan akhir posisi 2019 yaitu dari 87,3 juta dolar 45,3 juta dolar," tutur Prasetio. 

Untuk beban usaha perusahaan pada 2020, manajemen mencatat terjadi penurunan dari 4,4 miliar dolar AS menjadi 3,3 miliar dolar AS atau turun sekitar 26 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

"Beban usaha tentunya penurunannya tidak linier dibanding penurunan, dimana, beban usaha telah terjadi penurunan YoY dari 4,4 miliar dolar AS menjadi 3,3 miliar dolar AS atau turun sekitar 26 persen dibandingkan tahun sebelumnya," ungkap Prasetio. 

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Bisnis
4 tahun lalu

Garuda Indonesia Catat Pendapatan Kargo Sebesar Rp1,3 Triliun per Agustus 2021

Nasional
3 hari lalu

Pengumuman, Penerbangan Domestik Citilink Pindah ke Terminal 1C Bandara Soetta Mulai 12 November

Bisnis
6 hari lalu

Pendapatan MSIN Tumbuh 53% Jadi Rp1.018 Miliar di Kuartal III 2025

Nasional
9 hari lalu

Presiden Prabowo Tiba di Korea Selatan, Siap Hadiri KTT APEC 2025

Bisnis
9 hari lalu

Jasa Marga Raup Laba Rp2,74 Triliun hingga Kuartal III 2025, Pendapatan Naik 4,83 Persen

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal