Pengusaha Minta Sektor Manufaktur Beroperasi 100 Persen

azhfar muhammad
Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani minta pemerintah izinkan sektor manufkatur beroperasi 100 persen. Foto: Azhfar Muhammad

JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani meminta pemerintah memberikan izin perusahaan manufaktur sektor kritikal dan esensial bisa beroperasi 100 persen.

"Pemerintah harus mengizinkan perusahaan industri manufaktur sektor kritikal dan esensial serta industri penunjangnya dan industri yang berorientasi ekspor untuk tetap beroperasi dengan kapasitas maksimal 100 persen karyawan operasional dan 25 persen karyawan penunjang operasional," kata Hariyadi melalui konferensi virtual,Rabu (21/7/2021).

Dia berharap pemerintah untuk mempertimbangkan usulan tersebut jika ingin memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat setelah 26 Juli 2016, terutama bagi perusahaan yang telah melakukan vaksinasi kepada para karyawannya. Perusahaan pun akan tetap mengikuti protokol kesehatan ketatdan melaporkan kegiatan secara rutin kepada pemerintah. 

Di samping itu, Apindo juga meminta untuk mengizinkan industri manufaktur sektor non esensial serta penunjangnya untuk tetap beroperasi dengan kapasitas maksimal 50 persen karyawan operasional dan 10 persen karyawan penunjang operasional dengan tetap mengikuti prokes secara ketat.

"Pemerintah juga harus dapat mendesain kebijakan fiskal secara konsolidasi untuk meningkatkan daya beli masyarakat, baik melalui program proteksi sosial yang dieksekusi dengan cepat maupun insentif ekonomi untuk dunia usaha yang memadai," ujarnya.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Nasional
8 hari lalu

Tak Hanya Garuda, Krakatau Steel Juga bakal Dapat Suntikan Modal dari Danantara

Health
2 bulan lalu

Mulai Minggu Ini, Gen Alpha Jaksel Akan Disuntik Vaksin Dengue

Bisnis
4 bulan lalu

Apple Gelontorkan Investasi Jumbo Rp1.629 Triliun di AS Demi Hindari Tarif Impor Chip 100% 

Bisnis
4 bulan lalu

RI Masih Nego Tarif Trump, Minta Komoditas Ini Bebas Bea ke AS

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal