Selain Pesangon, Eks Karyawan Merpati Tuntut Dana Pensiun Rp20 Miliar

Suparjo Ramalan
Paguyuban eks pilot PT Merpati Nusantara Airlines (Persero) mengklaim dana pensiun eks karyawan yang belum dibayarkan mencapai Rp20 miliar. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Paguyuban eks pilot PT Merpati Nusantara Airlines (Persero) mengklaim dana pensiun (dapen) eks karyawan Merpati yang belum dibayarkan mencapai Rp20 miliar. Total ini merupakan keseluruhan dapen dari 1.233 orang. 

Tim Advokasi eks karyawan Merpati, David Sitorus mengatakan, kewajiban Merpati atas dapen eks karyawan yang harus dibayarkan berada di kisaran Rp14 miliar hingga Rp20 miliar. Dana ini tertunggak sejak 2014 lalu. 

"Dana pensiun Rp14 miliar hingga Rp20 miliar yang belum terbayarkan kepada 1.233 orang," ujar David kepada wartawan di Menara Mandiri, Jakarta Selatan, dikutip, Jumat (24/6/2022).

Selain dana pensiun, total pesangon eks karyawan Merpati juga mencapai Rp318 miliar. David mencatat nilai pesangon ini berpotensi mengalami penundaan, bahkan tidak dibayarkan debitur bila diproses melalui kurator dengan menggunakan hukum kepailitan. 

"Bisa saja aset-aset yang dijual, nantinya karyawan ditempatkan pihak nomor tiga bisa saja pembayaran itu tidak ada pembayarannya. Apabila pertemuan nanti diserahkan ke dalam kurator dan hukum pailit klien kami bukan prioritas karena dia akan ditempatkan di bawah kreditur separatis," ucapnya.

Kewajiban Merpati Airlines kepada pihak ketiga, termasuk pesangon eks karyawan akan diselesaikan dari penjualan seluruh aset perusahaan. Proses penjualan aset melalui mekanisme lelang.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Bisnis
11 hari lalu

Penjualan Nikel Melejit, PAM Mineral Raup Laba Bersih Rp401,66 Miliar hingga Kuartal III 2025

Bisnis
16 hari lalu

BRI Bukukan Laba Bersih Rp41,2 Trilliun hingga Kuartal III 2025

Bisnis
23 hari lalu

Profil Indonesia Investment Authority, yang Diminta Luhut Dapat Suntikan Rp50 Triliun

Nasional
25 hari lalu

Danantara bakal Rampingkan Jumlah BUMN Jadi 230-340 Perusahaan, Ini Alasannya 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal