Semakin Menyala, Pegadaian Raup Laba Bersih Rp2,9 Triliun Pada Semester I-2024

Jack Newa
Direktur Utama PT Pegadaian Damar Latri Setiawan (keempat dari kiri) bersama jajaran Direksi PT Pegadaian. (Foto: iNews Media Group/Jack Newa)

JAKARTA, iNews.id - PT Pegadaian semakin menyala dengan mencatatkan kinerja positif pada semester I-2024 dengan mencetak laba bersih sebesar Rp2,9 triliun. Pencapaian ini tumbuh 37,9 persen dibandingkan kinerja di periode yang sama pada 2023 lalu sebesar Rp2,1 triliun.

Pemaparan pencapaian kinerja keuangan semester I PT Pegadaian tersebut disampaikan langsung Direktur Utama PT Pegadaian Damar Latri Setiawan dalam acara “Overview Kinerja Keuangan Semester I PT Pegadaian Tahun 2024" pada Selasa (30/7/2024) di Ruang Komunal The Gade Tower, Jakarta.

“Alhamdulillah pada pertengahan tahun 2024 ini Pegadaian berhasil menorehkan kinerja yang positif. Pencapaian ini berkat kerja keras dan kegigihan seluruh insan Pegadaian, yang diberikan kepada perusahaan dan service excellence kepada seluruh nasabah, serta dukungan holding ultra mikro BRI dan PNM,” ujarnya.

Perolehan laba tersebut juga didukung dengan pendapatan usaha perusahaan yang juga mengalami kenaikan secara Year on Year (YoY), naik 35,86 persen dari Rp11,83 triliun, per 30 Juni 2023 menjadi Rp16,08 triliun sampai dengan Juni 2024. 

Sementara, aset Pegadaian pada semester I-2024 tercatat sebesar Rp93,6 triliun naik 13,3 persen, dari Desember 2023 sebesar Rp82,6 triliun. “Kami juga berterima kasih kepada seluruh Sahabat Pegadaian (nasabah) atas kepercayaannya menggunakan seluruh produk dan layanan Pegadaian,” ucapnya.

Pertumbuhan Penyaluran Pinjaman

Pertumbuhan kinerja perusahaan yang semakin baik juga turut didorong oleh peningkatan jumlah nasabah Pegadaian sebesar 9,14 persen dari 22,8 juta orang, pada Juni 2023 menjadi 24,9 juta orang pada Juni 2024. 

Outstanding pinjaman pun tumbuh 22,5 persen dari Rp62,9 triliun pada Juni 2023, menjadi Rp77 triliun pada Juni 2024. Sementara Non Performing Loan (NPL) berhasil ditekan di angka 1,01 persen dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 1,55 persen.

Hadirnya Pegadaian, Permodalan Nasional Madani (PNM) dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai induk Holding Ultra Mikro (Holding UMi) membawa angin segar pada ekonomi Indonesia, khususnya UMKM. 

Editor : Anindita Trinoviana
Artikel Terkait
Bisnis
3 hari lalu

Ritel dan UMKM Bersanding, Aprindo Tegaskan Komitmen Tumbuh Bersama

Bisnis
4 hari lalu

27 Tahun Majukan Negeri, Bank Mandiri Jangkau 60.000 Penerima Manfaat

Bisnis
5 hari lalu

Kolaborasi Ritel dan Teknologi Warnai Pembukaan Road to Hari Ritel Nasional 2025

Bisnis
5 hari lalu

Bank Mandiri Perkuat Komitmen ESG lewat Kinerja Keberlanjutan yang Solid

Bisnis
6 hari lalu

Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal