JAKARTA, iNews.id - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), induk produsen makanan dan minuman milik Grup Salim, akan membagi dividen tunai sebesar Rp2,25 triliun untuk tahun buku 2022.
Keputusan itu ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Jumat (23/6/2023).
Berdasarkan jumlah saham yang beredar sebanyak 8,78 miliar, maka dividen per share (DPS) INDF mencapai Rp257 per lembar saham. 
Menilik riwayat pembagian dividen Indofood, maka DPS untuk tahun buku 2022 masih lebih rendah dibandingkan pembagian dividen INDF sepanjang 3 tahun terakhir (2019-2021) sebesar Rp278 per lembar.
Dana dividen berasal dari laba bersih tahun buku 2022 yang telah ditetapkan sebesar Rp6,35 triliun. Dus, dividend payout ratio (DPR) INDF sebesar 35,49 persen dari jumlah laba bersih.
Laba Indofood sepanjang tahun lalu mencapai Rp6,35 triliun, alias merosot 17,00 persen secara year-on-year (yoy) dibandingkan 2021 senilai Rp7,66 triliun. Ini terjadi saat pendapatan usaha INDF meningkat 11,56 persen yoy menjadi Rp110,83 triliun, dari semula Rp99,34 triliun.