Lanjutkan Pelemahan, Rupiah Bergerak ke Rp14.170 per Dolar AS

Ranto Rajagukguk
Ilustrasi. (Foto: iNews.id/Yudistiro Pranoto)

Mengutip Xinhua, Kamis (17/1/2019), Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi mengatakan, di hadapan Parlemen Eropa bahwa perkembangan ekonomi baru-baru ini lebih lemah dari yang diperkirakan dan diperlukan stimulus moneter lebih lanjut.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,02 persen menjadi 96,0590 pada akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,1398 dolar AS dari 1,1400 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,2870 dolar AS dari 1,2836 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi 0,7176 dolar AS dari 0,7193 dolar AS.

Dolar AS dibeli 108,92 yen Jepang, lebih tinggi dari 108,58 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,9906 franc Swiss dari 0,9881 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3249 dolar Kanada dari 1,3282 dolar Kanada.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
11 hari lalu

BI Dikabarkan Jual 11 Ton Cadangan Emas Batangan, Ada Apa?

Keuangan
13 hari lalu

Rupiah Melesat 1,05 dalam Sepekan, Kembali di Bawah Rp16.600 per Dolar AS

Bisnis
14 hari lalu

Purbaya Pelototi Duit Rp200 Triliun yang Diguyur ke Bank: Jangan Dipakai Beli Dolar!

Nasional
15 hari lalu

Rupiah Hari Ini Ditutup Perkasa, Sentuh Level Rp16.598 per Dolar AS

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal