OJK Siap Bantu Likuiditas Bank yang Relaksasi Kredit Debitur

Suparjo Ramalan
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Wimboh Santoso. (Foto: iNews.id/Rully Ramli)

JAKARTA, iNews.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) siap membantu perbankan dan perusahaan pembiayaan yang memberikan relaksasi kredit kepada debitur yang terdampak wabah virus corona (Covid-19). Bantuan likuiditas itu siap dipenuhi OJK berapa pun jumlahnya.

Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso mengatakan, pandemi virus corona yang berpotensi memicu kredit macet membuat bank-bank, termasuk Bank Perkreditan Rakyat (BPR), terancam kekurangan dana. Pasalnya, banyak debitur  mengajukan relaksasi kredit.

"Kalau kita lihat sekarang ini, fakta di lapangan kan sektoral sudah berdampak, nah bagaimana pengaruhnya ke sektor perbankan dan keuangan kita sudah keluarkan kebijakan untuk menyangga risiko kredit ini bisa bertahan," katanya Selasa (5/5/2020).

Wewenang itu, kata Wimboh diberikan kepada OJK dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 1 tahun 2020. Dengan wewenang tersebut, pemerintah nantinya bisa menempatkan dana dari hasil penerbitan surat berharga negara (SBN) kepada bank-bank peserta.

Wimboh mengatakan, bantuan likuiditas tersebut bukan dana murah. Bank dan perusahaan pembiayaan bisa mendapatkannya dengan suku bunga di atas suku bunga Pasar Uang Antar Bank (PUAB) atau interbank call money rate. Sistem penyaluran dilakukan lewat channeling dari bank peserta.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Megapolitan
10 jam lalu

Pramono Buka Jakarta Economic Forum 2025, Tegaskan Pentingnya Kolaborasi Majukan Jakarta

Nasional
3 hari lalu

Menkeu Purbaya Bertemu Bos OJK, Ini yang Dibahas 

Nasional
11 hari lalu

Satgas PASTI OJK Tutup Kegiatan Usaha Golden Eagle: Berpotensi Menyesatkan Masyarakat

Nasional
14 hari lalu

Menkeu Purbaya Minta BEI dan OJK Tertibkan Saham Gorengan Sebelum Diberi Insentif

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal