JAKARTA, iNews.id - Bank Dunia mengimbau pemerintah Indonesia segera sinkronisasi data dalam mempercepat penyaluran bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat. Hal tersebut disampaikan Direktur Pelaksana Bank Dunia Mari Elka Pangestu.
“Rekomendasi kita bagaimana Indonesia punya data yang trusted dan interoperated dengan payment system,” ujarnya, dalam diskusi daring di Jakarta, Rabu (26/8/2020).
Menurutnya, negara yang menyinkronisasi data akan mampu menyalurkan bansos secara cepat dan sesuai target, sehingga dapat meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
“Lesson learned dalam jalankan bansos adalah pentingnya data dan keberadaan digital ID yang link dengan sistem pembayaran. Indonesia sudah punya high covered ID system tapi masalahnya pada data,” katanya.
Mari menerangkan percepatan penyaluran bansos seperti BLT sangat dibutuhkan karena secara empiris merupakan cara terbaik untuk dapat menyentuh masyarakat terdampak Covd-19.