JAKARTA, iNews.id - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia membeberkan empat hal penting yang ditugaskan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepadanya. Hal itu ditugaskan Jokowi agar iklim investasi di Tanah Air membaik.
Pertama, mengenai cara meningkatkan peringkat ease of doing business/EoDB Indonesia dari peringkat 73 ke 40. Kedua, membereskan investasi mangkrak yang tidak dapat dieksekusi dalam beberapa tahun terakhir
Ketiga, memaksimalkan investasi seperti melakukan kerja sama antara investor asing dan dalam negeri dengan perusahaan yang ada di daerah. Terakhir, meningkatkan realisasi investasi.
"Ketika kita masuk (BKPM), potret realisasi investasi pada 2019 Oktober itu Rp601,3 triliun, target dari Bappenas Rp792 triliun, alhamdulillah atas kerja sama tim di BKPM, akhir tahun 2019 realisasi investasi kurleb sekitar Rp809,6 triliun, jadi melampaui target kurang lebih sekitar 102 persen," ujar Bahlil dalam acara Manager Forum XLIV di iNews Tower, Jakarta, Senin (24/2/2020).
Dari data yang dimiliki BKPM, investasi yang berasal dari luar Indonesia berkisar 52,3 persen, sementara itu investasi dalam negeri berkisar 47,7 persen dengan total penyerapan tenaga kerja kurang lebih sekitar 1.033.000 orang.