Ayya mengaku tak begitu suka jika dalam menjalani rutinitas pekerjaannya, dirinya harus diikuti oleh seeorang. Oleh karena itu, Ayya mengaku lebih suka untuk melakukan panggilan video. Jika sedang berada di Jakarta, Ayya baru menyempatkan diri untuk bertemu dan menghabiskan waktu bersama dengan Anwar.
"Kalau disamperin, manajerku aja kan jarang ke lokasi, diintilin orang itu kayak enggak suka aku. Jadi mending kita video call, WhatsApp, atau enggak ketemu di Jakarta, makan, udah gitu," kata Ayya.
"Yang paling suka neror WhatsApp atau video call itu dia sebenarnya, aku mah woles, makin naik dagu aku kalau digituin. Makin enggak mau WhatsApp," ujar Ayya.
Bahkan, Ayya mengaku pernah memblokir nomor handphone (HP) Anwar karena dinilai tak sabaran dalam berbalas pesan. Meski begitu, kini keduanya telah saling belajar untuk terbiasa dan beradaptasi. Ayya menuturkan jika keduanya juga semakin mengerti satu sama lain.
"Kan sempat aku block WhatsApp-nya karena berisik, orang kan lagi take, mbok sabar nanti dibales, ini tuh enggak. Ya Allah berisik kan, blokir aja. Udah pasti besok nanya aku dimaki-maki," katanya.
"Awalnya risih sih pasti karena kan kemarin-kemarin enggak seposesif itu kan. Tapi karena udah bisa adaptasi, karena kita kan kenal udah lama. Udah biarin aja nanti juga tenang sendiri," ujar Ayya.