19.000 Lebih Anak Indonesia Meninggal akibat Pneumonia, Ahli Sarankan Vaksinasi

Muhammad Sukardi
Ilustrasi kasus pneumonia anak. (Foto: Pexels)

BPOM Dukung Vaksinasi Pneumonia pada Anak

Dijelaskan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dr Taruna Ikrar, vaksin pneumokokus yang inovatif dan efektif sangat dibutuhkan masyarakat untuk mencegah infeksi akibat pneumonia serta membantu mengurangi angka kematian akibat pneumonia pada kelompok rentan, seperti anak-anak dan lansia.

"Kami telah mengevaluasi produk vaksin dan melihat bahwa vaksin pneumokokal yang diproduksi Pfizer memiliki efikasi yang cukup tinggi, sehingga dinilai sangat bisa membantu pencegahan penyakit pneumonia," kata dr Taruna Ikrar.

Sebagai tambahan informasi, Ketua Umum IAKMI Dokter Dedi Supratman mengatakan imunisasi pneumonia memiliki peran yang penting untuk mewujudkan generasi sehat dan produktif di Indonesia.

"Dalam memperingati Hari Pneumonia Sedunia 2024, kami berharap masyarakat agar lebih sadar akan pentingnya gaya hidup sehat dan vaksinasi sebagai langkah preventif melindungi diri dari pneumonia," kata dr Dedi.

Editor : Muhammad Sukardi
Artikel Terkait
Nasional
14 hari lalu

IDAI: 4 Anak Meninggal Dunia akibat Banjir Sumatera Barat

Health
31 hari lalu

Vaksin TBC AdTB105K Mulai Uji Klinik Fase 1, BPOM Ungkap Faktanya!

Nasional
1 bulan lalu

BPOM: Gudang Obat Mengandung Bahan Kimia Berbahaya di Jakbar Sudah Beroperasi 4 Tahun

Nasional
1 bulan lalu

BPOM Sita Ribuan Obat Terlarang, Mengandung Bahan Kimia Berbahaya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal