Sehubungan dengan itu, dokter spesialis anak, Dr Robert mengatakan, ada dua kandungan yang bersifat toksik (beracun) dan bisa merusak ginjal anak. Kedua zat tersebut juga merupakan temuan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Dugaan saat ini, obat sirup yang mengandung etilen glikol dan dietilen glikol, bila dikonsumsi secara berlebihan bisa merusak ginjal. Meskipun saat ini belum dapat dipastikan.
"Berkaitan dengan kejadian gangguan ginjal akut progresif atipikal yang banyak menyebabkan kematian pada anak. Substansi yang dicurigai menjadi pemicu saat ini menurut WHO adalah zat yang terkandung dalam sebagian obat sirup," kata Dr Robert Soertandio, SpA, M.Si.Med, dokter spesialis anak RS Pondok Indah, kepada MNC Portal.
"Meskipun banyak penyebab lain seperti infeksi masih bisa, jadi penyebab pasti gangguan ginjal ini masih inkonklusif zat yang dicurigai menjadi penyebab atau pemicu adalah etilen glikol dan dietilen glikol," ujar dia.