JAKARTA, iNews.id - Musim hujan akan berlangsung lebih panjang di akhir tahun hingga awal 2026 nanti. Kondisi ini meningkatkan risiko penyakit demam berdarah (DBD).
Ya, musim hujan terbukti dapat membuat perkembangbiakan nyamuk penyebab DBD, aedes aegypti, menjadi lebih masif. Karena itu, di akhir tahun seperti sekarang risiko DBD menjadi lebih tinggi.
Namun, ada cara yang bisa dilakukan untuk menekan kasus DBD di musim hujan seperti sekarang. Menurut Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, salah satunya adalah memperkuat jumantik.
"Kalau musim hujan panjang, tapi jumantik jalan secara rutin, kasus DBD bisa ditekan," kata Wamenkes Dante di acara Policy Dialogue on Dengue: Membangun Sistem Pelaporan dan Peringatan Dini yang Terintegrasi Menuju Indonesia Zero Dengue Death 2030 di Gedung MPR, Jakarta, Rabu (5/11/2025).
Selain jumantik, upaya pencegahan lain yang bisa dilakukan untuk menekan kasus DBD adalah dengan pencegahan dini, informasi masyarakat yang semakin luas tentang 3M+, serta kebiasaan hidup bersih dan sehat.