JAKARTA, iNews.id - Pembahasan mengenai penyakit Sindrom Stevens Johnson kembali ramai dibahas di media sosial. Kali ini netizen menyoroti gejala yang terlihat di kulit.
Ya, seseorang yang terinfeksi Stevens Johnson Syndrome biasanya menunjukkan gejala khas di kulit. Perubahan tekstur dan warna kulit menjadi gejala paling umum dari infeksi ini.
Menurut laman kesehatan NHS, Stevens Johnson Syndrome adalah penyakit langka yang serius dan biasanya disebabkan oleh penggunaan obat-obatan tertentu. Misalnya saja obat epilepsi, antibiotik tertentu, maupun obat pereda nyeri anti-inflamasi.
Seperti apa gejala khas Stevens Johnson Syndrome, khususnya yang tampak di kulit? Berikut ulasan selengkapnya.
Pada umumnya, orang yang terinfeksi Stevens Johnson Syndrome mengalami gejala awal mirip dengan flu, yaitu demam, sakit tenggorokan, batuk, dan nyeri sendi.
Namun, infeksi ini akan menyerang kulit. Gejala yang muncul di kulit adalah ruam kemerahan di tubuh bagian atas, dan sangat mungkin menyebar dengan cepat ke wajah, lengan, kaki, dan area tubuh lainnya. Bahkan, bisa ke alat kelamin.
"Ruam Stevens Johnson Syndrome biasanya tidak terasa gatal," ungkap NHS, dikutip Minggu, 22 Juni 2025.
Pada kondisi tertentu, Stevens Johnson Syndrome dapat menyebabkan lepuh atau luka. Jika lepuhnya muncul di bibir dan tenggorokan, ini dapat membuat penderitanya susah menelan dan tenggorokan terasa sangat menyakitkan.