IDI Larang Dokter Influencer Promosi Produk di Media Sosial

Devi Pattricia
IDI Larang Dokter Influencer Promosi Produk di Media Sosial (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) melarang dokter influencer promosi produk di media sosial. Pelarangan tersebut berkaitan dengan kode etik kedokteran.

Ya, perkembangan media sosial membuat banyak para penjual produk kecantikan ataupun skincare memasarkan produk secara online. Bahkan, saat ini banyak dokter yang juga menjadi influencer dan memasarkan produk melalui media sosial.

Menanggapi maraknya hal tersebut, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) melarang adanya dokter influencer yang mempromosikan produk skincare di media sosialnya. Sebab, etika dokter dalam bermedia sosial telah diatur dalam fatwa etik dokter. 

Ketua Majelis Kehormatan Etik Dokter (MKEK) IDI, Djoko Widyarto mengingatkan seluruh dokter influencer yang gemar mempromosikan produk kecantikan dan kesehatan di media sosial agar kembali melihat aturan yang berlaku.

Dokter Djoko Widyarto menjelaskan, kegiatan promosi produk kesehatan jenis apa pun melalui media sosial sangat dilarang untuk seluruh dokter. Hal ini sudah diatur sejak lama di kode etik, namun pada kenyataannya masih banyak dokter yang tidak menjalankannya.

Editor : Vien Dimyati
Artikel Terkait
Health
9 hari lalu

Dokter: Pembedahan Robotik Bukan Sekadar Hype tapi Kebutuhan

Internasional
11 hari lalu

Depresi Visa Ditolak Amerika, Dokter Muda Ini Bunuh Diri

Health
14 hari lalu

Implantasi Artificial Heart Assist Device untuk Gagal Jantung, Apa Kata Dokter?

Nasional
15 hari lalu

Prabowo: Pendidikan Dokter hingga Perawat akan Dibiayai Negara, Beasiswa Penuh!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal