Mengenal Kejang Demam pada Anak yang Wajib Anda Tahu

Antara
Antisipasi ketika anak demam. (Foto: Ilustrasi Consumerreports)

"Dosisnya 10-15 mg/kgBB/kali. Kalau berat anak 10 kilogram, kasih 100-150 miligram," kata dia.

Patut diingat, dalam situasi pandemi lebih baik hanya berikan parasetamol karena ibuprofen tidak disarankan untuk corona. Parasetamol bisa diberikan hingga empat kali sehari karena masa kerjanya hanya enam jam, imbuh dia.

Ketiga, turunkan demam anak dengan kompres hangat. Hardiono menepis anggapan bahwa kompres air dingin bisa menurunkan demam. Yang terjadi justru sebaliknya. Ketika diberi kompres hangat, tubuh akan berpikir suhu di luar tubuh lebih panas, sehingga tubuh jadi berkeringat dan panas anak menurun.

Seberapa panas kompres penurun demam?

"Beri air hangat yang lebih panas dibandingkan suhu tubuh," kata dia.

Memberikan selimut kepada anak boleh-boleh saja. Tapi jangan lupa melepaskan selimutnya ketika tubuh sudah berkeringat.

Pertolongan ketika kejang demam

Hardiono mengatakan 80-90 persen kejang berhenti sendiri di bawah durasi lima menit. Jangan lupa miringkan tubuh anak agar bila dia muntah, cairannya tak membuatnya tersedak. Longgarkan baju anak dan jangan menahan tubuhnya karena bisa membuat tulang patah.

Editor : Tuty Ocktaviany
Artikel Terkait
Health
2 bulan lalu

Cuaca Panas Ekstrem Jadi Ancaman Serius untuk Anak-Anak, Dehidrasi hingga DBD!

Health
2 bulan lalu

Warning! Asap Rokok Bisa Sebabkan Anak Autisme

Kuliner
2 bulan lalu

Viral Kasus Toko Roti Diduga Tipu Konsumen, Ngakunya Gluten Free Ternyata Bohong!

Health
8 bulan lalu

Dewi Perssik Mendadak Dilarikan ke Rumah Sakit, Keluhkan Susah Menelan dan Demam akibat Makan Pedas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal