JAKARTA, iNews.id - Pidato tentang 1 Muharram 1443 Hijriah biasanya kerap disampaikan dalam pengajian memeringati Tahun Baru Islam. Pada momen tahun Baru Islam yang jatuh bertepatan 10 Agustus 2021, pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) menggeser hari libur 1 Muharram 2021 sehari setelahnya yakni Rabu, 11 Agustus 2021.
Penggeseran hari libur 1 Muharram 1443 H ini semata-mata untuk mengantisipasi munculnya klaster baru penyebaran Covid-19 yang disebabkan libur panjang.
Momen Tahun Baru Islam yang masih dalam pandemi Covid-19 ini menjadi refleksi bagi umat Islam untuk terus mendekatkan diri kepada Allah SWT dan bersama-sama berjuang melawan Covid-19 dengan cara menjaga dan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat serta mengikuti vaksinasi Covid-19 sebagai ikhtiar menjaga diri dari penularan virus corona.
Berikut contoh pidato 1 Muharram tentang momentum hijrah mengalahkan pandemi Covid-19 yang ditulis
Pengurus Lembaga Dakwah PBNU KH Abdul Muiz Ali dikutip iNews.id dari laman dakwahnu.id:
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
بِسْمِ اللهِ الـحَمْدُ للهِ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ رَسُولِ الله، لَا حَوْلَ وَ لَا قُوَّةَ اِلَّا بِالله وَ بَعْدُ
Segala Puji bagi Allah, Sholawat dan Salam-Nya semoga tetap tercurahkan ke haribaan Nabi agung Muhammad SAW.
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT atas nikmat iman dan Islam. Atas karunia-Nya juga, kita bisa berkumpul di tempat mulia ini untuk memeringati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1443 Hijriah.
Shalawat serta salam kita sanjungkan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari zaman kegelapan menuju zaman yang terang benderang dengan cahaya Islam.
Bulan Muharram tahun ini masih dalam suasana pandemi Covid-19. Meski demikian, tidak mengurangi semangat kita untuk memeringati Tahun Baru Islam.