Awal karier Ahmad Albar di dunia hiburan dimulai saat ia masih kecil, Iyek membintangi film berjudul Djendral Kantjil sekitar tahun 1958. Sementara kariernya di music ia mulai saat berusia 12 tahun, saat itu Iyek bersama teman-temannya membentuk sebuah grup band anak-anak bernama Bintang Remaja dan mengikuti Festival Band Bocah di Lapangan Banteng, Jakarta.
Tetapi usia band ini hanya dua tahun saja dan bubar. Lalu, Iyek juga sempat membentuk grup music bersama dengan artis Titi Qadarsih bernama Kuarta Nada, namun tak lama grup ini bubar.
Sekira tahun 1960, Iyek berangkat ke Belanda dan tetap terobsesi pada musik. Iyek membentuk grup musik Take Five (1966-1967), yang sempat ikut festival dan berhasil meraih juara vokalis terbaik.
Pada tahun-tahun 1967-1972, Ahmad Albar tergabung ke dalam band bersama grup Clover Leaf dan sukses merilis 9 single di Belanda. Beberapa lagu seperti Don’t Spoil My Day dan Grey Clouds cukup disukai masyarakat Belanda kala itu.
Pada akhir 1972, Ahmad Albar bersama gitarisnya yang orang Belanda Ludwig Lemans pulang ke Indonesia. Sambil mengamati kehidupan musik di Jakarta, Iyek pun mencari musisi yang mau bergabung dengannya hingga akhirnya pada awal 1973, Iyek bersama Fuad Hassan (drum), Donny Fattah (bass), Jockie Surjoprajogo (keyboard), dan Ludwig Lemans (gitar) sepakat membentuk grup band God Blress dan ikut pergelaran musik di Taman Ismail Marzuki tanggal 5 Mei 1973.