166 Tewas dalam Demo Kematian Penyanyi Pop di Ethiopia

Arif Budiwinarto
Dalam sepekan demo kematian penyanyi pop di Ethiopia telah menewaskan 166 orang (foto: AFP)

ADDIS ABABA, iNews.id - Setidaknya 166 orang tewas akibat kekerasan dalam aksi demonstrasi yang melanda Ethiopia setelah kematian penyanyi pop kenamaan, Hachalu Hundessa.

Hachalu yang merupakan anggota etnis Oromo, etnis terbesar di Ethiopia, tewas ditembak orang tak dikenal di Addis Ababa pada Senin malam lalu. Kematian Hachalu memicu ketegangan etnis yang mengancam transisi demokrasi negara itu.

Sepanjang pekan kemarin, wilayah Oromia dan Addis Ababa diliputi situasi mencekam. Aksi demonstrasi menuntut penyelidikan kematian Hachalu berujung bentrokan yang merenggut ratusan korban jiwa. Sementara 1.084 orang ditangkap.

"Setelah kematian Hachalu, 145 warga sipil dan 11 pasukan keamanan telah kehilangan nyawa dalam kerusuhan di kawasan itu," kata Wakil Komisaris Polisi Wilayah Oromia, Girma Gelam, Sabtu (4/7/2020), dikutip dari AFP.

"Sekarang kerusuhan telah benar-benar berhenti," lanjutnya.

Para pejabat Ethiopia berasumsi banyaknya korban tewas dari warga sipil dalam kerusuhan tersebut ada kaitannya dengan tindakan kekerasan antar-etnis yang sengaja diciptakan otoritas keamanan.

Hachalu merupakan publik figur yang amat dihargai oleh etnis Oromos. Lagu-lagu Hachalu kerap menyuarakan tentang marginalisasi ekonomi dan politik, serta protes anti-pemerintahan yang menggulingkan Abiy Ahmed dari kursi perdana menteri pada 2018.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Megapolitan
15 jam lalu

Viral Ormas dan Debt Collector Bentrok di Cengkareng Jakbar gegara Salah Paham

Buletin
2 bulan lalu

Bentrokan 2 Kelompok Bersenjata Pecah di Tambang Nikel Buton, Dipicu Sengketa Lahan

Buletin
2 bulan lalu

Tawuran Kelompok Pecah di Alor, 6 Orang Terluka Terkena Panah

Nasional
2 bulan lalu

Suasana Mako Brimob Kwitang Malam Ini, Massa dan Polisi saling Maju-Mundur

Megapolitan
2 bulan lalu

Kericuhan Pecah di Jalan Otista Jaktim, Massa Bentrok dengan Polisi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal