20.000 Orang di Iran Meninggal Dunia akibat Covid-19 dalam 6 Bulan

Anton Suhartono
Iran konfirmasi lebih dari 20.000 kasus kematian akibat Covid-19 pada 19 Agustus (Foto: AFP)

"Dalam hal apa pun upacara Muharram tidak boleh diadakan di ruang tertutup," katanya, dikutip dari AFP.

Sejak awal kasus, otoritas Iran belum memberlakukan lockdown total di seluruh Iran, memicu keraguan banyak pihak mengenai angka resmi.

Sejak Maret Iran hanya menutup sekolah, membatalkan acara publik, serta menghentikan perjalanan transportasi antarprovinsi. Pembatasan dicabut secara bertahap pada April karena memperparah kondisi perekonomian yang sudah ambruk akibat sanksi Amerika Serikat.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
8 hari lalu

Trump Yakin Iran Tak Punya Kemampuan Nuklir Lagi

Internasional
8 hari lalu

Tantang Trump, Iran Akan Bangun Fasilitas Nuklir Lebih Besar

Internasional
8 hari lalu

Tak Takut, Iran Akan Bangun Lagi Fasilitas Nuklir yang Dihancurkan AS dan Israel

Internasional
10 hari lalu

Dongkolnya Iran atas Rencana AS Uji Coba Nuklir, Singgung Serangan 22 Juni

Internasional
19 hari lalu

Komentar Menohok Khamenei kepada Trump: Iran Tak Bisa Dipaksa dan Diintimidasi!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal