5 Tragedi Paling Mematikan di Dunia, Nomor 3 Dialami Umat Islam di Kaukasus

Pandika Adi Putra
Deretan tragedi paling mematikan di dunia, salah satunya pembantaian terhadap etnis Sirkasia di Kaukasus oleh Rusia (Foto: Wikimedia Commons)

4. Pembantaian Rwanda

Pembantaian juga terjadi Rwanda, negara di Afrika. Pembersihan etnis secara brutal itu menimpa etnis Tutsi, Hutu, dan Twa pada 1994. Tragedi ini dipicu pembunuhan Juvenal Habyarimana, presiden Rwanda. Diperkirakan 490.000 sampai 800.000 warga Suku Tutsi dibantai oleh kelompok bersenjata Rwanda pendukung Habyarimana.

Selama Perang Saudara Rwanda yang berlangsung sekitar 100 hari, kelompok etnis minoritas Tutsi, Hutu, dan Twa, dibantai oleh milisi bersenjata.

Pada 1990, Front Patriotik Rwanda (RPF), kelompok pemberontak yang sebagian besar terdiri dari pengungsi Tutsi, menyerbu Rwanda utara dari pangkalan mereka di Uganda, yang menandai dimulainya Perang Saudara Rwanda. 

Namun tidak ada pihak yang mendapat keuntungan selama perang, sehingga pemerintah Rwanda yang dipimpin Habyarimana menandatangani kesepakatan damai Arusha dengan RPF pada 4 Agustus 1993.

Para sejarawan menilai, genosida terhadap Tutsi telah direncanakan untuk beberapa tahun. Namun, pembunuhan Habyarimana pada 6 April 1994 menyebabkan kekosongan kekuasaan dan mengakhiri kesepakatan damai.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
6 hari lalu

PM Spanyol Sanchez Tak Akan Biarkan Israel Luput dari Tuntutan Genosida

Internasional
6 hari lalu

Awal Mula Maraknya Penangkapan Muslim di India terkait Tulisan "Saya Cinta Nabi Muhammad"

Internasional
6 hari lalu

Afrika Selatan Beri Waktu Israel hingga Januari 2026 Respons Tuduhan Genosida di ICJ

Internasional
6 hari lalu

Gencatan Senjata Gaza, Afrika Selatan Tetap Seret Israel ke Mahkamah Internasional

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal