WASHINGTON DC, iNews.id – Departemen Pertahanan AS (Pentagon) dikatakan tak yakin Ukraina bakal mampu mengusir pasukan Rusia dari Krimea dan mendapatkan kembali kendali atas semenanjung itu dalam waktu dekat. Hal tersebut terungkap lewat laporan Politico, Kamis (2/2/2023), dengan mengutip sejumlah sumber.
Menurut media tersebut, keempat sumber itu mengetahui isi pembicaraan dalam rapat yang digelar Pentagon, baru-baru ini. Di antara pejabat yang hadir dalam rapat itu adalah Deputi Asisten Menteri Pertahanan AS, Laura Cooper, dan; Direktur Operasi Markas Besar Pasukan Gabungan AS, Douglas Sims.
Juru Bicara Pentagon, Sabrina Singh, menolak mengomentari rapat tersebut. Namun, dia memaparkan sejumlah keberhasilan pasukan Ukraina yang jelas berbeda dengan apa yang dikatakan para sumber kepada Politico.
“Dalam hal kemampuan Ukraina untuk melawan dan merebut kembali wilayah berdaulat, kinerja luar biasa mereka dalam memukul mundur agresi Rusia dan kemampuan beradaptasi yang berkelanjutan di medan perang memperlihatkan hasilnya,” kata Singh seperti dikutip oleh surat kabar tersebut.
Pada awal bulan lalu, Panglima Angkatan Bersenjata AS Mark Milley mengatakan, akan sangat sulit untuk mengusir pasukan Rusia dari wilayah Ukraina pada 2023. Dia juga menyatakan, konflik harus diakhiri secara diplomatis.
Politico melaporkan, pernyataan Milley ketika itu memicu kemarahan di kalangan para pemimpin Ukraina. Mereka menilai intelijen AS terus-menerus membuat penilaian yang keliru tentang kemampuan pasukan Ukraina selama konflik.