AS Larang Mantan Presiden Kuba Raul Castro dan Keluarganya Kunjungi AS

Nathania Riris Michico
Raul Castro memberikan pidato, pada 1 Januari 2019, saat perayaan HUT ke-60 Revolusi Kuba di Pemakaman Santa Ifigenia di Santiago de Cuba. (FOTO: Yamil Lage / Pool via Reuters)

Dia mengunjungi San Francisco dan New York pada 2012, menyulut kemarahan dari para kritikus Castro yang berbasis di AS.

Pompeo juga menyebut sanksi itu didukung dukungan Raul Castro untuk pemimpin kiri Venezuela Nicolas Maduro, yang menyebabkan ekonomi negara itu hancur.

"Amerika Serikat sangat mendukung hak-hak rakyat Kuba dan Venezuela," kata Pompeo.

"Kami akan terus mengejar semua alat diplomatik dan ekonomi untuk membantu rakyat Venezuela mencapai transisi yang layak mereka terima," katanya.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
2 bulan lalu

Manajer Hotel di AS Dipenggal Anak Buah, Trump: Hukum Seberat-beratnya!

Internasional
1 tahun lalu

Presiden Argentina Pecat Menlu karena Dukung Pencabutan Sanksi terhadap Kuba di Sidang PBB

Internasional
1 tahun lalu

Kuba Mati Listrik Massal Imbas Krisis Energi yang Memburuk 

Internasional
1 tahun lalu

Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel Pimpin Demonstrasi Pro-Palestina di Depan Kedubes AS

Internasional
1 tahun lalu

Kuba Tak Senang Kapal Selam Nuklir AS Masuki Wilayahnya, usai Terima Konvoi Kapal Perang Rusia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal