The New York Times melaporkan, AstraZeneca menyatakan bakal bekerja sama dengan pemerintahan Presiden Joe Biden untuk menemukan lokasi alternatif produksi vaksinnya. Produsen obat itu juga tidak menanggapi permintaan komentar Reuters.
Dokter utama ahli penyakit menular AS mengatakan, negeri Paman Sam mungkin tidak memerlukan vaksin AstraZeneca, meski penggunaan vaksin itu telah mendapat persetujuan dari pemerintah setempat.