MOSKOW, iNews.id - Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan negara-negara Barat bahwa konflik langsung antara Rusia dan aliansi militer NATO yang dipimpin AS sama artinya dengan selangkah menuju Perang Dunia III. Namun, dia juga mengatakan tidak ada orang yang menginginkan itu terjadi.
Perang Rusia-Ukraina telah memicu krisis paling dalam pada hubungan Moskow dengan Barat sejak Krisis Rudal Kuba 1962. Putin pun sudah sering memperingatkan risiko perang nuklir, kendati dia menyebut tidak pernah merasa perlu menggunakan senjata nuklir di Ukraina.
Presiden Prancis Emmanuel Macron bulan lalu mengatakan, tidak menutup peluang adanya pengerahan pasukan darat NATO di Ukraina di masa mendatang. Alasannya, ada sejumlah negara Barat yang mendukung wacana itu, meski banyak juga yang menjauhkan diri dari hal tersebut.
"Jelas bagi semua orang, bahwa (pengerahan pasukan NATO ke Ukraina) ini akan menjadi satu langkah lagi dari Perang Dunia Ketiga yang berskala penuh. Saya pikir hampir tidak ada orang yang tertarik dengan hal ini," kata Putin kepada wartawan pascakemenangannya di Pilpres Rusia 2024, Senin (18/3/2024).
Namun Putin menambahkan, para personel militer NATO sebenarnya sudah hadir di Ukraina. Dia pun mengungkapkan bahwa Rusia mendapati adanya penggunaan bahasa Inggris dan Prancis di medan perang Ukraina.