LIMA, iNews.id – Polisi Peru dan aparat kejaksaan setempat menggerebek Istana Negara di Ibu Kota Lima, Selasa (9/8/2022). Mereka berusaha menangkap Yenifer Paredes, adik ipar Presiden Pedro Castillo.
Polisi memburu Paredes karena kasus dugaan korupsi dan pencucian uang. Namun, perburuan di istana hari itu berujung kegagalan. Aparat meninggalkan kediaman presiden dengan tangan kosong.
Media lokal melansir, operasi polisi semacam itu belum pernah terjadi sebelumnya di Peru. Penggerebekan dilakukan setelah kantor kejaksaan setempat mengeluarkan perintah penggeledahan terhadap area perumahan istana.
Setelah hampir empat jam mencari, polisi dan jaksa meninggalkan kawasan ring satu itu tanpa menemukan Paredes. Adik sang presiden itu kini tak ubahnya buron pengadilan.
Paredes yang berusia 26 tahun, tinggal bersama Castillo dan keluarganya di kediaman presiden di dalam Istana Negara.
Penggerebekan hari itu terjadi secara bersamaan di beberapa lokasi lain di ibu kota. Polisi juga memburu Jose Nenil Medina yang menjabat wali kota di salah satu daerah di Provinsi Chota (kampung halaman Castillo).
Aparat juga menangkap dua pengusaha adik-kakak, yaitu Hugo Espino dan Angie Espino. Keduanya diciduk karena diduga terlibat dalam jaringan korupsi yang sama.
Pengadilan mengizinkan penahanan awal terhadap mereka yang terlibat selama 10 hari.