Bom Pemilu Afghanistan: 15 Orang Tewas, Pemungutan Suara Diperpanjang

Nathania Riris Michico
Warga antre untuk memberikan suara dalam pemilu parlemen di Afghanistan. (Foto: AP)

KABUL, iNews.id - Para pemegang hak suara di Afghanistan menghadapi sejumlah serangan mematikan saat mengikuti pemilu parlemen yang dinantikan masyarakat negara itu selama bertahun-tahun.

Beberapa ledakan bom terjadi di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS), di berbagai kota di Afghanistan. Akibatnya, puluhan orang tewas dan mengalami luka-luka.

Periode pemungutan suara pun diperpanjang karena penundaan yang berkaitan dengan serangan tersebut. Beberapa TPS tetap buka hingga Minggu (21/10/2018).

Kekerasan yang terjadi sebelumnya juga menganggu kampanye pemilu. Setidaknya 10 kandidat anggota parlemen terbunuh hingga periode pemungutan suara.

Taliban dan ISIS menyatakan tak akan membiarkan pemilu parlemen di Afghanistan berlangsung mulus.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
22 hari lalu

Dari Sekutu Jadi Ancaman, Kisah Pahit Imigran Afghanistan yang Berbalik Menyerang AS

Internasional
22 hari lalu

Imigran Afghan Pelaku Penembakan Tentara Garda Nasional AS Mantan Pekerja CIA, Apa Motifnya? 

Internasional
23 hari lalu

1 Tentara Garda Nasional AS yang Ditembak Imigran Afghanistan Dekat Gedung Putih Meninggal

Internasional
24 hari lalu

Nah, Imigran Afghan yang Tembak 2 Tentara Garda Nasional Pernah Tugas di Pasukan Khusus AS

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal