BEIRUT, iNews.id - Israel menyetujui gencatan senjata dengan Hizbullah, Selasa (26/11/2024) malam waktu setempat. Kabinet Israel melakukan pemungutan suara untuk menentukan penghentian permusuhan.
Kabinet keamanan Israel bersidang dipimpin Perdana Menteri.Benjamin Netanyahu hingga tengah malam waktu setempat.
Kantor Netanyahu menyatakan gencatan senjata didukung dengan 10 suara melawan 1 yang menolak. Pemungutan suara oleh kabinet keamanan itu dilakukan sesaat sebelum Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengumumkan rincian kesepakatan di Washington.
Gemcatan senjata berlalu efektif pada Rabu (27/11/2024) pukul 04.00 waktu setempat.
Sebelumnya Netanyahu membela gencatan senjata itu dengan mengatakan Israel telah menghancurkan Hizbullah sehingga saat ini bisa fokua untuk berperang di Gaza serta Iran.