Demo Kecam Penerbitan Kartun Nabi Muhammad, Demonstran: Matilah Prancis!

Arif Budiwinarto
Ribuan warga Pakistan berdemo mengutuk pencetakan ulang kartun Nabi Muhammad oleh majalah Charlie Hebdo. (foto: TRT World)

KARACHI, iNews.id - Pencetakan ulang kartun Nabi Muhammad oleh majalah Prancis, Charlie Hebdo, menuai kecaman dari puluhan ribu orang di seluruh Pakistan. Dalam aksi protes, Jumat (4/9/2020), warga Pakistan menyerukan boikot produk dari Prancis.

Aksi protes itu digagas oleh partai islam garis keras Pakistan, Tehreek-e-Laibak Pakistan (TLP). Selain di Karachi, kota terbesar di negara itu, aksi serupa juga berlangsung di Rawalpindi, Peshawar, Lahore dan Dera Ismail Khan.

Demo besar itu melumpuhkan lalu lintas kota Karachi, pusat keuangan dan bisnis Pakistan. Demonstran membawa poster yang bertuliskan kecaman terhadap pembuatan ulang kartun Nabi Muhammad oleh Charlie Hebdo serta meneriakkan "Matilah Prancis".

"Pemenggalan adalah hukuman bagi para penghujat," demikian tulisan di salah satu poster.

Tak sedikit demonstran yang menyerukan agar pembuat kartun Nabi Muhammad, yang dinilai sebagai bentuk penistaan agama, dihukum mati.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
22 jam lalu

Bangga Hentikan Perang India-Pakistan, Trump: Tak Ada Presiden AS Lain yang Mampu

Nasional
5 hari lalu

Bertemu Prabowo, Dubes Pakistan Tawarkan Produksi Susu untuk MBG

Internasional
8 hari lalu

Viral! Pengadilan Hukum Kucing Oyen Jadi Tahanan Rumah Seumur Hidup, Salah Apa?

Internasional
11 hari lalu

Diguncang Bom Bunuh Diri Tewaskan 12 Orang, Pakistan Tuduh India

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal