AMMAN, iNews.id - Militer Israel mengklaim telah membunuh pemimpin atau Kepala Biro Politik Hamas Yahya Sinwar di Gaza. Hamas sejauh ini belum memberikan konfirmasi apa pun mengenai terbunuhnya Sinwar.
Juru bicara militer Israel Daniel Hagari menjelaskan proses serangan yang menewaskan Sinwar di Tal Al Sultan, Rafah, Gaza Selatan.
Awalnya tentara Zionis mengidentifikasi tiga pejuang yang berlari dari rumah ke rumah untuk menghindari penyergapan.
Pasukan Israel, lanjut Hagari, lalu menembaki posisi mereka menggunakan tank Merkava saat berada di sebuah bangunan. Setelah tembakan itu, ketiganya terpisah.
Sinwar lalu berlari ke sebuah bangunan yang terus dikejar militer Israel dengan menggunakan drone.
Di situ Sinwar tampaknya tak bisa melanjutkan pelariannya karena menderita luka cukup parah, terutama di tangan. Namun dalam kondisi yang lemah tersebut, Sinwar masih berupaya melawan.
Sebuah video yang diposting di situs web militer Israel menunjukkan, seorang pria yang mengenakan syal, duduk sendirian di kursi di bangunan sebuah apartemen yang hancur. Dia menatap ke arah drone lalu melempar benda seperti tongkat ke arah drone.