Pihak militer juga mengatakan bahwa mereka akan melakukan operasi untuk menetralisir setiap kelompok bersenjata yang menyerang para demonstran.
Morales, presiden Bolivia pertama yang berasal dari masyarakat adat setempat, menjabat sebagai presiden sejak 2006.
Dia kembali berlaga dalam pemilu presiden keempatnya pada Oktober lalu setelah Mahkamah Konstitusi membuat keputusan kontroversial yang menghapus peraturan tentang batas masa jabatan presiden.
Dalam referendum 2016, mayoritas memilih "tidak" alias menolak amandemen konstitusi mengenai perpanjangan masa jabatan presiden.
Meski demikian, partai Morales membawa masalah itu ke Mahkamah Konstitusi, yang pada akhirnya menghapus sama sekali aturan tentang masa jabatan presiden.