Hacker Diduga Bekerja untuk Rusia Mata-matai Email Departemen Keuangan AS

Ahmad Islamy Jamil
Ilustrasi peretasan oleh hacker. (Foto: AFP)

Tiga orang yang mengetahui penyelidikan tersebut mengatakan, Rusia diyakini berada di balik serangan itu.

“Pemerintah Amerika Serikat mengetahui laporan ini dan kami mengambil semua langkah yang diperlukan untuk mengidentifikasi dan memperbaiki masalah yang mungkin terkait dengan situasi ini,” kata Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional AS, John Ullyot.

Menurut salah satu sumber, peretasan itu sangat serius sehingga menyebabkan digelarnya pertemuan Dewan Keamanan Nasional di Gedung Putih pada Sabtu (12/12/2020) lalu. 

Departemen Perdagangan AS juga mengonfirmasi peretasan yang terjadi di salah satu lembaganya dalam sebuah pernyataan. “Kami telah meminta Badan Keamanan Siber AS dan FBI untuk menyelidiki, dan kami tidak dapat berkomentar lebih lanjut saat ini,” demikian bunyi pernyataan itu.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
18 jam lalu

Nah, Utusan Khusus Trump Sebut AS Tak Berniat Caplok Greenland dari Denmark

Internasional
21 jam lalu

Trump Tepis Ingin Rebut Greenland karena Sumber Daya Alam: Amerika Sudah Punya Banyak!

Internasional
2 hari lalu

Trump Tegaskan Ingin Rebut Greenland, Singgung Ancaman Rusia dan China

Internasional
2 hari lalu

Habiskan Rp11.317 Triliun, Bisnis Perang Jadi Mesin Uang di Tengah Krisis Global

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal