Hari ke-2 KTT ASEAN, Ini Pesan Presiden Jokowi soal Konflik Myanmar

Anton Suhartono
Presiden Jokowi mengingatkan soal implementasi 5 Poin Konsensus konflik Myanmar saat memimpin retreat KTT ASEAN 2023 (Foto: Reuters)

LABUAN BAJO, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin sesi retreat pada hari kedua KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, NTT, Kamis (11/5/2023). Pertemuan tersebut membahas dua isu penting, yakni tinjauan atas penerapan 5 Poin Konsensus konflik Myanmar dan ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP).

Presiden Jokowi menegaskan, Indonesia, selaku pemimpin ASEAN tahun ini, terus mendorong langkah maju dari implementasi 5 Poin Konsensus. Konsensus ini disepakati dalam pertemuan darurat ASEAN di Jakarta pada April 2021 yang juga dihadiri pemimpin junta Myanmar, Min Aung Hlaing.

“Saya harus berterus terang bahwa implementasi Five-Point Consensus belum ada kemajuan yang signifikan, sehingga diperlukan kesatuan ASEAN untuk merumuskan langkah-langkah ke depan,” kata Presiden Jokowi, seperti dikutip dalam keterangan Setkab.

Presiden menyerukan kembali dialog sekaligus penghentian kekerasan di Myanmar. Di samping itu, Indonesia juga terus berupaya memfasilitasi bantuan kemanusiaan untuk masyarakat di Myanmar.

“Melalui engagements dengan berbagai pihak, mendorong terciptanya dialog yang inklusif, kemudian menyerukan penghentian kekerasan, dan memfasilitasi penyelesaian lewat Joint Needs Assessment melalui AHA Centre dan juga menyalurkan bantuan kemanusiaan,” ujarnya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

Menhan Murka Keberadaan Bandara IMIP Morowali, Jokowi: Saya Enggak Pernah Resmikan

Nasional
11 hari lalu

Jokowi Pidato Berbahasa Inggris di Bloomberg New Economy Forum, Banggakan Infrastruktur

Nasional
11 hari lalu

Myanmar Bongkar Jaringan Online Scam, 48 WNI Ditangkap!

Nasional
13 hari lalu

KPU Solo Buka Suara soal Heboh Salinan Ijazah Jokowi Dimusnahkan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal