Ini Kota di Dunia yang Jalannya Nyaris Tanpa Gelandangan dan Pengemis

Nathania Riris Michico
Helsinki Deaconess Institute memiliki lebih dari 400 rusun untuk mantan tunawisma. (Foto: Hak atas fotoTHE HELSINKI DEACONESS INSTITUTE)

Di Helsinki, Wakil Wali Kota Vesikansa percaya bahwa mengatasi tunawisma dan orang yang tidur di jalan bukan hanya kewajiban moral tetapi juga suatu penghematan dalam jangka panjang.

"Kami mengetahui ini akan berguna karena kami harus mengeluarkan dana di pos lain jika orang menjadi tunawisma. Mereka memiliki masalah kesehatan yang lebih parah, harus dibawa ke perawatan darurat dan rumah sakit," jelasnya.

"Tunawisma dan tidur di jalan adalah sesuatu yang tidak bisa kita terima di kota-kota kita, orang sekarat di jalan-jalan. Ini bukanlah model masyarakat atau kota yang kami ingin tinggali."

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
8 hari lalu

Minta Maaf soal Posting-an 'Mata Sipit' Asia, PM Finlandia: Kami Memerangi Rasisme

Internasional
8 hari lalu

PM Finlandia Petteri Orpo Minta Maaf gegara Posting-an Rasis Asia 'Mata Sipit'

Nasional
28 hari lalu

Finlandia-Uni Eropa Perkuat Implementasi Smart City di IKN, Ini Konsepnya 

Nasional
4 bulan lalu

Sebelum Ditemukan Tewas, Diplomat Arya Daru Mau Pindah ke Finlandia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal